Hai Healthizen! Bagi kalian yang memiliki rencana untuk diet, apakah pernah terpikir menggunakan obat diet seperti Orlistat? Eitss disimak dulu yuk penjelasan mengenai Orlistat ini sebelum kalian diet !
Banyak yang mengetahui bahwa Orlistat ini adalah obat untuk menurunkan berat badan. Aturan konsumsi obat ini adalah berbarengan dengan makan, atau sebelum makan, karena berhubungan dengan penyerapan lemak makanan. Tapi taukah Healthizen, cara kerja obat ini adalah membuat enzim lipase tidak bekerja dengan baik yaitu menghambat enzim tersebut yang sehingga lemak yang kita konsumsi tidak terserap sempurna oleh tubuh. Berdasarkan klaim yang dikatakan, lemak akan larut 30% jika mengkonsumsi obat ini, lalu lemak akan terbuang melalui buang air besar.
Nah, bagaimana dengan efek yang akan terjadi pada tubuh? Konsumsi Orlistat akan membuat BAB berminyak, diare, dan parahnya lemak-lemak yang dibutuhkan tubuh akan terbuang sehingga terjadi defisiensi vitamin larut lemak seperti vitamin A,D,E, dan K yang menyebabkan gangguan pada mata, kulit, tulang, dan pembekuan darah. Selain itu, efek lainnya adalah defisiensi asam lemak omega 3 dan 6 yang akan berpengaruh pada kesehatan jantung dan terjadi pengentalan darah.
Nah healthizen, jadi jangan asal minum obat diet ya. Harap konsultasikan dengan dokter ya Healthizen! Perlu diingat, diet tidak hanya mengharapkan dari obat penurun berat badan, melainkan menjaga asupan pola makan. Jika hanya dari obat, penurunan berat badan tidak akan bertahan lama dan bisa yoyo karena pola makan tidak diubah. Tak hanya efek yoyo yang didapatkan, kesehatan taruhannya lho Healthizen!
Eitss obat ini tidak berpengaruh pada penderita kolesterol ya Healthizen! karena pada obat ini yang dihambat adalah enzim lipase. Jadi jika Healthizen berpikiran untuk minum obat ini karena kolesterol maka tidak dibenarkan ya!