Chia Seed, Superfood?! (dr. Cintyadewi Wignjosoesastro)


Pengertian Chia Seed

Chia seed merupakan biji-bijian kecil yang berasal dari tanaman jenis Salvia hispanica L. Tanaman ini merupakan salah satu jenis tanaman mint. Bentuk chia seed itu oval dan ukurannya sekitar 1 sampai 2 milimeter. Warnanya bervariasi loh yaitu dari hitam, abu-abu maupun hitam dengan bercak-bercak putih.  

Kandungan Chia Seed

Dalam 100gr Chia Seed mengandung 486 kalori, 17gr protein, 31gr lemak, 42 gr karbohidrat dan 34 gr serat. Nutrisi lainnya meliputi asam lemak omega-3, asam lemak omega-6, dan sejumlah vitamin dan mineral seperti vitamin A dan B, kalsium, mangan, fosfor, selenium, kalium, zinc, zat besi, magnesium, dan tembaga. Chia seed juga mengandung sejumlah antioksidan kuat, seperti asam klorogenik, asam caffeic, quercetin, dan kaempferol

Manfaat Chia Seed 

1.Membantu Menurunkan Berat Badan

Jumlah serat pada chia seed yang cukup tinggi dipercaya dapat menurunkan berat badan. Hal ini karena serat yang tinggi umumnya dapat membuat kenyang lebih lama. Selain itu sifat chia seed yang hidrofilik yaitu ketika direndam di air dia akan menyerap air dan membesar sehingga bisa membuat perut terasa penuh dan kenyang. Eitss tapi mengonsumsi chia seed hanya membantu saja loh Healthizen jadi harus diimbangi dengan pola makan dan pola hidup sehat ya.

2. Membantu Memelihara Kesehatan Jantung

Nah healthizen, chia seed juga baik untuk memelihara kesehatan jantung loh karena peran dari kandungan serat, antioksidan, lemak baik, dan protein yang terbilang tinggi. Berdasarkan studi yang dipublikasikan dalam jurnal Open Heart, membuktikan bahwa mengonsumsi chia seeds membantu melindungi organ jantung dari ancaman pengerasan pembuluh darah dan penyakit jantung. 

3. Baik bagi penderita diabetes

Sejumlah penelitian menunjukkan keterkaitan mengonsumsi biji chia dengan penurunan risiko diabetes tipe 2. Hasil studi tersebut menunjukkan bahwa chia seed dapat mencegah lonjakan gula darah di dalam tubuh. Efek ini diduga terkait dengan kandungan gizi di dalam chia seed yang dapat membantu menjaga stabilnya gula darah

4. Baik untuk kesehatan tulang

Kandungan protein serta mineral pada chia seed, seperti kalsium, mangan, magnesium, dan fosfor baik untuk mendukung kesehatan tulang dan mencegah osteoporosis.

5. Sebagai anti inflamasi

Kandungan asam lemak omega-3 pada chia seed bertindak sebagai anti inflamasi atau anti peradangan loh Healthizen

Cara Konsumsi Chia Seed

Untuk mengkonsumsinya, kamu perlu merendamnya di dalam cairan atau air selama beberapa menit. Bisa juga dengan mencampurkannya ke makanan atau minuman, seperti sup, salad, bubur oat, jus, smoothies, dan yoghurt.

Perbedaan Chia Seed Organik dan Non-Organik

Perbedaannya dari chia seed organik dan non organik adalah dari cara penanamannya. Chia seed organik diklaim tidak mengandung pestisida karena saat penanamannya, para petani organik menggunakan predator alami atau perangkap serangga untuk memberantas hama dan serangga. Meski demikian, jika ada penggunaan pestisida pada bahan makanan non-organik, umumnya tidak melebihi kadar yang dianjurkan pemerintah. 

Jadi mana yang lebih baik? Nah karena chia seed sifatnya hidrofilik atau menyerap air memang chia seed organik bisa menjadi pilihan. Namun umumnya, bahan makanan dengan label organik tentunya lebih mahal dan harus dicek dengan tepat apakah makanan tersebut benar-benar organik. Jadi jika ingin tetap mendapat manfaat chia seed maka chia seed non-organik juga bisa menjadi pilihan ya Healthizen! Hihi

Leave a Comment

Your email address will not be published.